Gegara Rem Blong, Bus Pariwisata Jepara Alami Kecelakaan di Magetan

(foto bus pariwisata dengan plat nomor K 1673 AL alami kecelakaan di Magetan)


InilahBean.com - Magetan - Jepara, 


Sebuah Bus Pariwisata yang mengangkut wisatawan asal Jepara, Jawa Tengah alami kecelakaan di Magetan, Jawa Timur, Sabtu (26/3). Bus menabrak tebing diduga karena rem blong.


Baca juga : 

Alhamdulillah, Minyak Goreng di Jakarta ada yang Dijual 14.000/liter


Berdasarkan informasi yang dihimpun, bus bernomor polisi K 1673 AL mengangkut 45 orang yang merupakan karyawan pabrik mebel dari Jepara untuk berwisata ke kawasan Telaga Sarangan, Kecamatan Plaosan, Magetan.


Baca juga : 

Ternyata Tak Perlu STB untuk Nonton TV Digital, Inilah Caranya


Kanit Pos Lantas Plaosan Ipda Ahmad Suryani mengatakan, kecelakaan bermula saat bus yang dikemudikan Broto ini, berangkat dari Jepara hendak menuju telaga Sarangan. Namun saat memasuki jalan tikungan menurun di atas Lawu Green Forest (LGF) kendaraan bus tersebut mengalami gangguan fungsi rem.


Baca juga : 

Pengusiran Anak-anak di Masjid Ibarat Hilangnya Malaikat Masjid


“Bus pariwisata ini diduga mengalami gangguan fungsi rem,” terang Kanit Pos Lantas Plaosan Ipda Ahmad Suryani.

Lebih lanjut dia mengatakan, Bus Endah Trans yang berisi 45 penumpang beserta sopir tersebut rusak pada bagian depan kaca pecah dan satu orang penumpang balita luka luka.


Baca juga : 

Kisah Nyata Seorang Ibu Tua yang Ditinggalkan


“Satu orang penumpang tersebut bernama Habibi (3) warga Desa Srobyong, Kecamatan Mlonggo, Jepara, Jawa Tengah. Balita tersebut alami luka pada kaki dan tangan akibat terkena pecahan kaca. Saat ini sudah dilarikan ke Puskesmas Plaosan untuk mendapatkan perawatan,” jelas Ipda Ahmad.



Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kecelakaan ini. Hanya satu orang luka luka, boddy bus rusak pada bagian kanan kaca pecah akibat menabrak tebing.

Dari keterangan Naili, salah satu pegawai perusahaan otobus tersebut, rombongan bus berasal dari Mlonggo, Jepara. Mereka menyewa bus untuk berwisata di Telaga Sarangan, Magetan. Ada 45 orang jumlah wisatawannya.



Terkait penyebab kecelakaannya saat ini belum bisa dipastikan. ”Bus masih diurus oleh perusahaan. Sopirnya juga bukan sopir baru. Ya namanya musibah,” ungkapnya saat dihubungi Jawa Pos Radar Kudus, Minggu (27/3).

Sementara itu Kanit Laka Satlantas Polres Jepara IPDA Agus Umar mengaku tak menerima laporan tembusan terkait kejadian bus asal Jepara yang kecelakaan di Magetan.


Baca juga : 

Gelar Acara Ngopi Bareng, PWO Jepara dapat Pesan Gitu dari Hadi Priyatno


Hanya saja, dirinya menghimbau para pemilik kendaraan atau pengusaha otobus untuk rutin mengecek kendaraan. ”Selalu cek kondisi teknis bus sebelum jalan. Pastikan semua berfungsi dengan baik sesuai dengan peruntukkannya,” ungkapnya.***

Sumber: Radarkudus.


Tag :

Bisnis Kopi Keliling Makin Mudah dengan Gerobak Sepeda Listrik: Solusi Modern untuk UMKM

Koran.co.id – Minat masyarakat terhadap kopi tak pernah surut. Kini, tren berjualan kopi tidak lagi terbatas di kafe atau booth statis, tapi berkembang ke arah yang lebih dinamis dan ramah lingkungan. Salah satu inovasi yang banyak diminati pelaku UMKM adalah gerobak sepeda listrik untuk jualan kopi keliling. Permintaan terhadap jasa pembuatan gerobak sepeda listrik khusus untuk usaha kopi keliling meningkat tajam dalam beberapa tahun terakhir. Dengan dukungan teknologi motor listrik dan desain minimalis nan fungsional, gerobak ini mampu memberikan pengalaman berjualan yang efisien, hemat biaya, dan menarik perhatian pelanggan. Apa Itu Gerobak Sepeda Listrik Kopi? Gerobak sepeda listrik adalah gerobak usaha yang dipasang di bagian depan atau belakang sepeda listrik. Umumnya dirancang dengan fitur: * Kompartemen penyimpanan bahan dan peralatan kopi * Meja kerja lipat * Slot khusus untuk mesin kopi manual/espresso * Baterai dan motor listrik untuk mobilitas ringan dan tanpa...