 |
| Pemerintah Siapkan DME Jadi Pengganti LPG, Produksi Dimulai 2026 untuk Kurangi Impor Gas. (Foto: kontan) |
Jakarta, DKI Jakarta - Minggu, 26 Oktober 2025 – Pemerintah tengah menyiapkan langkah strategis untuk menggantikan Liquefied Petroleum Gas (LPG) dengan Dimethyl Ether (DME) sebagai bahan bakar alternatif di masyarakat. Upaya ini menjadi bagian dari program hilirisasi batu bara yang akan segera direalisasikan mulai tahun 2026.
Menteri Investasi Bahlil Lahadalia mengungkapkan bahwa proyek gasifikasi batu bara menjadi DME merupakan salah satu dari 18 proyek hilirisasi prioritas yang sedang difinalisasi oleh Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara).
“DME akan menjadi salah satu pengganti LPG di masyarakat. Produksi dalam negeri akan membantu mengurangi impor dan memperkuat ketahanan energi nasional,” ujar Bahlil dalam keterangannya.
Saat ini, konsumsi LPG nasional mencapai sekitar 8,5 juta ton per tahun, namun produksi domestik hanya 1,3 juta ton, sehingga Indonesia masih harus mengimpor sekitar 6,5–7 juta ton LPG setiap tahunnya.
Dengan pengembangan DME, pemerintah menargetkan dapat mengurangi ketergantungan impor LPG secara bertahap. Proyek ini juga akan melibatkan investor asal China dengan nilai investasi mencapai US$ 1,2 miliar atau sekitar Rp19,7 triliun.
Selain memperkuat kemandirian energi, proyek DME juga diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja baru, mendukung hilirisasi batu bara nasional, serta mempercepat transisi energi menuju sumber yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Artikel ini telah tayang di
Koran.co.id
0 Komentar