Jakarta, DKI Jakarta - Selasa, 12 Agustus 2025 – Setelah lama vakum dari sorotan publik, penyanyi berbakat Chilla Kiana kini kembali dengan identitas baru. Ia memilih nama Ara Grace, panggilan masa kecil yang dirasa lebih elegan, berani, dan sesuai dengan babak baru hidupnya.
Sejak pandemi COVID-19 yang membuatnya berhenti sementara dari dunia musik, Ara tak pernah benar-benar berhenti berkarya. Justru, di usia yang masih di bawah 30 tahun, ia berani keluar dari zona nyaman dan menantang diri membangun karier di dunia bisnis.
Kini, Ara memimpin JJ Group Jakarta, perusahaan periklanan terintegrasi dengan lebih dari 300 talenta di bidang riset pasar, strategi merek, kreativitas, media digital, konten imersif, OOH, hingga teknologi martech berbasis AI. Tantangannya jelas tidak kecil: membawa bisnis ini bersaing di pasar global.
“Kecerdasan dan kreativitas anak Indonesia mampu bersaing di kancah internasional, dan saya siap membuktikannya,” ujar Ara penuh semangat.
Selama dua bulan menjabat CEO, Ara telah memimpin kampanye berskala besar untuk brand-brand ternama di sektor FMCG, fintech, hingga teknologi dan gadget. Kunci suksesnya adalah kombinasi antara kreativitas, storytelling lintas budaya, akurasi data, serta keberanian bereksperimen. Strategi ini membuat awareness meningkat, engagement naik, dan ROI melebihi target KPI.
Metode kerja Ara yang cepat, kolaboratif, dan berbasis data membuatnya berhasil memenangkan sejumlah pitch bergengsi. Baginya, kampanye yang baik bukan hanya indah secara visual, tetapi mampu menggerakkan pasar.
Meski kini fokus di dunia bisnis, Ara tidak meninggalkan musik. Ia tengah menyiapkan proyek musik internasional yang merefleksikan identitas barunya. Kolaborasi lintas negara itu akan diumumkan pada waktunya.
“Music is my passion. Absolutely not. Saya tidak akan meninggalkan musik,” tegasnya.
Ara Grace kini membagi waktunya antara memimpin strategi bisnis di siang hari dan mencipta karya musik di malam hari. Meski berat, ia yakin keduanya bisa dijalani dengan totalitas, membuktikan bahwa anak muda Indonesia mampu menaklukkan dua panggung sekaligus: panggung bisnis dan panggung seni.
Artikel ini telah tayang di
Koran.co.id
0 Komentar