(Freepik)
Jakarta, DKI Jakarta - Kamis ,18 September 2025 – Banyak orang mulai panik saat memasuki usia 30-an karena muncul tanda penuaan seperti kulit mulai kendur, keriput, hingga stamina menurun. Pakar ortopedi dan longevity, dr. Vonda Wright, menegaskan bahwa usia 35–45 tahun adalah masa penting untuk memperbaiki pola hidup agar penuaan bisa berjalan sehat dan tetap produktif.
Perubahan Tubuh di Usia 30-an
Menurunnya hormon estrogen di usia 30-an bisa memicu:
Kehilangan massa tulang yang berisiko jadi osteoporosis
Penurunan fokus dan energi otak
Meningkatnya risiko penyakit jantung
Gangguan mood dan metabolisme
Karena estrogen berperan di banyak organ, penurunan hormon ini dapat mempercepat penuaan secara keseluruhan jika tidak diantisipasi sejak dini.
Resep Anti-Aging dari Pakar
Dr. Wright menyarankan kombinasi pola makan sehat, olahraga, dan perawatan mental:
Makan Seimbang: Konsumsi protein 1 gram per 0,5 kg berat badan ideal, kurangi gula dan karbo sederhana, serta hindari makanan ultra-proses.
Olahraga Konsep FACE:
Flexibility: yoga, pilates, atau stretching
Aerobic: 80% intensitas rendah + 20% intensitas tinggi
Carry a Load: latihan angkat beban untuk jaga kekuatan otot dan tulang
Equilibrium: latihan keseimbangan agar tubuh tetap stabil
Jaga Mental: beri waktu untuk diri sendiri, ubah cara pandang tentang penuaan agar dijalani dengan semangat.
Kunci Awet Muda
Penuaan tak bisa dihindari, tetapi bisa diperlambat dengan gaya hidup sehat. Mulailah dari pola makan, olahraga rutin, dan mental yang positif agar tetap bugar dan percaya diri di usia 30-an dan seterusnya.
Artikel ini telah tayang di
Koran.co.id
0 Komentar