Tragedi Tambang Freeport: Identitas 2 Pekerja Tewas Terjebak Longsor Terungkap, 5 Lain Masih Hilang. (Istimewa) |
Mimika, Papua Tengah - Minggu, 21 September 2025 – Insiden longsor di area tambang bawah tanah Grasberg Block Cave (GBC) milik PT Freeport Indonesia menelan korban jiwa. Dua pekerja ditemukan tewas setelah terjebak material longsor pada Senin (8/9/2025) sekitar pukul 23.21 WIT.
Identitas Korban Longsor Tambang Freeport
Kedua pekerja yang meninggal dunia telah diidentifikasi sebagai:
• Irawan (46), warga Cilacap, Jawa Tengah
• Wigih Hartono (37), warga Tulungagung, Jawa Timur
Jenazah keduanya sudah melalui proses visum dan disalatkan sebelum dipulangkan ke kampung halaman masing-masing untuk dimakamkan.
Peristiwa bermula saat material basah di dalam tambang runtuh dan menimbun pekerja. Sebanyak tujuh orang terjebak, namun hingga saat ini baru dua korban yang ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa. Lima pekerja lainnya masih dalam proses pencarian intensif.
Tim penyelamat PT Freeport Indonesia dibantu pihak kepolisian dan otoritas terkait terus berupaya melakukan evakuasi. Proses pencarian dilakukan dengan hati-hati mengingat kondisi tambang yang berisiko.
Untuk mendukung upaya penyelamatan, aktivitas penambangan di lokasi kejadian ditangguhkan sementara.
Pihak PT Freeport Indonesia menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya dua pekerja mereka. Perusahaan berkomitmen memberikan dukungan penuh kepada keluarga korban, termasuk proses pemulangan jenazah.
“Kami sangat berduka atas meninggalnya dua karyawan kami. Upaya pencarian terhadap lima pekerja lainnya masih terus dilakukan dengan mengutamakan keselamatan,” Perwakilan PT Freeport.
Tragedi ini kembali menyoroti pentingnya aspek keselamatan dan keamanan kerja di sektor pertambangan. Tambang bawah tanah dikenal memiliki risiko tinggi, sehingga standar keselamatan kerja menjadi hal yang krusial untuk melindungi para pekerja.
Artikel ini telah tayang di
Koran.co.id
0 Komentar