Bupati Demak Eisti’anah Kunjungi Warga Terdampak Angin Puting Beliung di Desa Jerukgulung Demak

(foto lokasi kejadian angin puting beliung di Desa Jerukgulung, Kecamatan Dempet, Kab Demak)


InilahBean.com - Demak, 



Bupati Demak, Eisti’anah, mengunjungi warga yang terdampak angin puting beliung di Desa Jerukgulung, Kecamatan Dempet, Kab Demak. Ia mengaku prihatin atas bencana yang menimpa para korban setelah mendengar adanya laporan peristiwa tersebut.




Sebelumnya, angin kencang yang melanda Kota Wali tersebut, khususnya di Desa Jerukgulung, menyebabkan sejumlah bangunan mengalami kerusakan dan satu rumah roboh. Peristiwa itu terjadi sejak beberapa waktu lalu hingga Jumat (29/10/2021) sore hingga petang.




“Setidaknya di desa tersebut terdapat enam rumah yang terdampak cukup serius dan satu rumah roboh, sehingga kita seketika bergerak untuk dapat meringankan beban sedulur semuanya dengan setidaknya memberi sumbangsih berupa sejumlah bantuan,” ungkap Bupati yang kerap disapa Eisti.



Bantuan diserahkan warga tersebut berupa 2000 genting, uang tunai, hingga paket sembako. Bupati Eisti tiba bersama pegawai Dinsos P2PA, Perkim, Baznas, dan BPBD setempat.




Menurutnya, kunjungan dan bantuan dari pihaknya tersebut belum cukup untuk menutupi segala kerugian yang ditanggung oleh warga.


Baca Juga : 

“Namun ini adalah sebagai bukti kehadiran kita, bukti bahwa kita akan melakukan segala daya dan upaya untuk terus membersamai seluruh warga masyarakat di Kabupaten Demak dalam suka maupun duka,” imbuhnya.


Baca Juga : 

Ia berharap masyarakat yang terdampak agar bangkit serta tetap optimis.


Baca Juga : 


“Karena jajaran Pemkab Demak akan terus membersamai sedulur (saudara) warga Kabupaten Demak semuanya,” pungkasnya.***

Tag

Program Militer Dedi Mulyadi Dimulai: 39 Pelajar Nakal Resmi Jalani Pendidikan Karakter

Koran.co.id  – Sebanyak 39 siswa bermasalah asal Kabupaten Purwakarta resmi mengikuti program pendidikan karakter ala militer yang digagas oleh mantan Bupati Dedi Mulyadi. Program ini dimulai pada Kamis (1/5/2025) di barak militer Resimen Artileri Medan 1 Sthira Yudha, Batalyon Armed 9, Kecamatan Bungursari, Jawa Barat. Keberangkatan para siswa ke barak militer diwarnai suasana haru dan penuh tangis dari para orang tua. Banyak dari mereka berharap anak-anak mereka bisa berubah menjadi lebih disiplin dan bertanggung jawab. “Saya ikhlas demi kebaikan anak. Semoga jadi rajin dan nurut,” ujar Elly, salah satu orang tua siswa, sambil menitikkan air mata. Program ini ditujukan bagi siswa yang kerap bermasalah di sekolah, seperti membolos, melawan guru, hingga terlibat pergaulan bebas. Begitu tiba di barak, para siswa menjalani pemeriksaan kesehatan dan psikologis. Setelah itu, mereka akan mengikuti rutinitas ketat seperti salat berjamaah, olahraga pagi, menjaga kebersihan, pola makan ter...