Head Line

Polemik Harga LPG 3 Kg, Purbaya Klarifikasi Tuduhan Salah Baca Data dari Bahlil

Polemik Harga LPG 3 Kg, Purbaya Klarifikasi Tuduhan Salah Baca Data dari Bahlil. (Dok.LPS)
Jakarta, DKI Jakarta - Sabtu, 4 Oktober 2025 – Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa buka suara terkait tudingan Menteri ESDM Bahlil Lahadalia yang menilainya salah membaca data harga asli LPG 3 kilogram (kg). Polemik ini mencuat saat pemerintah membahas besaran subsidi energi dan harga jual LPG 3 kg di pasaran.

Purbaya: Bisa Jadi Cara Baca Datanya Berbeda

Purbaya menjelaskan bahwa data yang ia gunakan berasal dari hasil perhitungan tim di Kementerian Keuangan. Ia menilai, perbedaan yang muncul kemungkinan akibat metode interpretasi data yang berbeda.

"Saya sedang pelajari lagi. Mungkin Pak Bahlil betul, tapi kita lihat nanti. Angka yang saya sampaikan berasal dari hitungan staf saya,” kata Purbaya di Kudus, Jawa Tengah.

Menurutnya, perbedaan cara melihat data sering terjadi dalam perhitungan akuntansi dan praktik di lapangan. “Kadang hitungan bisa berbeda, tapi ujung-ujungnya harusnya sama,” tambahnya.

Rincian Harga Menurut Purbaya

• Harga asli LPG 3 kg: Rp 42.750 per tabung

• Subsidi pemerintah: sekitar Rp 30.000 per tabung

• Harga jual ke masyarakat: Rp 12.750 per tabung

• Kalau Menkeu Baru Salah DataBahlil: Wajar

Di sisi lain, Bahlil menegaskan bahwa data yang disampaikan Purbaya tidak tepat. Ia menyebut hal itu wajar karena Purbaya masih baru menjabat sebagai Menteri Keuangan.

“Mungkin Menkeu salah baca data. Biasalah kalau masih baru, mungkin belum dapat masukan lengkap dari timnya,” ucap Bahlil di Jakarta.

Data Tunggal Penerima Subsidi

Selain polemik harga, pemerintah juga tengah menyiapkan Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN) bersama Badan Pusat Statistik (BPS). Data ini akan dipakai untuk menentukan penerima subsidi LPG 3 kg agar lebih tepat sasaran.

Artikel ini telah tayang di 
Mediamassa.co.id

0 Komentar

© Copyright 2022 - KORAN