Koran.co.id – Web3 Week Asia kembali mempertegas posisinya sebagai penggerak utama dalam pengembangan ekosistem Web3 di Indonesia dengan menyelenggarakan dua agenda penting sekaligus: Pizza Day dan sesi networking eksklusif yang menghadirkan VIP, KOL, serta komunitas kripto terpilih.
Acara Pizza Day, yang merupakan bagian dari perayaan tahunan komunitas kripto global untuk mengenang transaksi Bitcoin pertama di dunia, diinisiasi oleh Web3 Week Asia sebagai bentuk apresiasi terhadap perkembangan pesat komunitas Web3 di Tanah Air. Dirancang dalam suasana santai namun bermakna, acara ini berhasil menjadi titik temu antara berbagai pelaku industri blockchain, pengembang, investor, hingga penggemar kripto.
Suasana akrab dan penuh energi terasa sepanjang acara, terlebih saat Alex Rumondor, Country Manager CoinEx Indonesia, menyampaikan pandangannya “Event-nya luar biasa bagus. Ini membuktikan bahwa ekosistem Web3 di Indonesia sangat hidup dan terus berkembang. Web3 Week Asia menunjukkan bahwa kita siap menjadi bagian penting dalam masa depan teknologi desentralisasi,” ujar Alex.
Sebagai bagian dari rangkaian Road to Web3 Week Asia, sesi networking eksklusif yang digelar di Acta Brasserie, Senayan, turut menjadi magnet tersendiri. Hanya dihadiri oleh kurang lebih 100 peserta undangan, acara ini memberikan ruang diskusi yang lebih mendalam dan intim. Acara ini dihadiri oleh tamu undangan VIP dari kalangan eksekutif, KOL dan komunitas kripto yang antusias untuk mendalami perkembangan terbaru di dunia Web3.
Salah satu pembicara utama dalam acara ini adalah Andreas Tobing, yang dikenal sebagai salah satu influencer dalam pengembangan ekosistem Web3 di Indonesia. Dalam sesi presentasinya, Andreas membahas pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mendorong adopsi teknologi Web3 yang inklusif dan berkelanjutan. Ia juga menyoroti peran Web3WeekAsia sebagai platform untuk mempertemukan berbagai pemangku kepentingan dalam ekosistem Web3.
Tak hanya KOL dan komunitas kripto, acara ini juga dihadiri langsung oleh Iyan Mintaraga, Head of Business Development Indonesia dari MEXC. Dalam acara ini Iyan Mintaraga memaparkan strategi dan komitmen MEXC dalam memperkuat adopsi dan pertumbuhan Web3 di kawasan Asia terkhususnya Indonesia.
Iyan Mintaraga menyatakan kepuasannya atas kolaborasi bersama Web3 Week Asia. Iyan menilai acara ini sebagai wadah yang luar biasa untuk pertukaran ide dan pengembangan ekosistem Web3 di kawasan Asia.
Jodi Kalim, Andreas Tobing, Iyan Mintaraga, Alex Rumondor, Muhammad Rofiq, dan Andy Tjoeng
(Influencer Kripto di Indonesia)
Acara Road to Web3 Week Asia ini menjadi bukti nyata bahwa Indonesia memiliki potensi besar dalam mengembangkan ekosistem Web3 yang kuat dan berdaya saing global. Melalui kolaborasi antara berbagai pihak, diharapkan adopsi teknologi Web3 di Indonesia dapat terus meningkat, membuka peluang baru bagi inovasi dan pertumbuhan ekonomi digital di masa depan.
Tak hanya sesi presentasi, acara ini juga diramaikan dengan networking session yang mempertemukan peserta dari berbagai latar belakang, suasana hangat dan interaktif memungkinkan terjadinya pertukaran ide, pengalaman, serta potensi kolaborasi baru antar peserta. Banyak yang menyambut positif acara ini sebagai langkah awal membangun komunitas Web3 yang lebih terstruktur.
Foto Bersama Momen Kolaborasi Komunitas, Pembicara, dan Tim.
Dengan antusiasme yang tinggi dari para peserta, Road to Web3 Week Asia juga menjadi ajang pembuktian bahwa Indonesia siap menjadi tuan rumah bagi diskusi dan inovasi seputar teknologi blockchain dan Web3. Para penyelenggara berharap, gelaran utama Web3 Week Asia nantinya dapat menjadi tonggak penting dalam memperkuat posisi Asia Tenggara sebagai pusat pertumbuhan teknologi terdesentralisasi yang inklusif dan berkelanjutan.
(Red)