 |
| Direktur Komunikasi dan Kemitraan Green Building Council Indonesia, Ir. Wiza Hidayat, S.T., GP., IPU., ASEAN Eng |
Jakarta, DKI Jakarta - Jumat, 31 Oktober 2025 - Green Building Council Indonesia (GBC Indonesia) menegaskan komitmennya dalam mendukung transisi menuju ekonomi rendah karbon nasional melalui kegiatan Sosialisasi GREENSHIP Award 2025. Agenda ini menjadi langkah awal untuk memperkenalkan GREENSHIP Award 2025 sebagai ajang kolaborasi nasional yang mengapresiasi peran penting sektor bangunan dalam menghadapi krisis iklim.
Bangunan diketahui memiliki kontribusi hampir 40 persen terhadap emisi karbon global. Karena itu, GBC Indonesia terus mendorong transformasi sektor konstruksi agar menjadi bagian dari solusi perubahan iklim melalui penerapan prinsip bangunan hijau yang efisien energi, hemat air, serta sehat bagi penghuninya. Langkah ini juga sejalan dengan target pemerintah menuju Net Zero Emission 2060 dan arah pembangunan berkelanjutan nasional.
“Bangunan adalah bagian dari solusi, bukan sumber masalah. Melalui desain dan pengelolaan yang bertanggung jawab, kita bisa menekan emisi dan menciptakan ruang hidup yang lebih sehat. Inilah nilai yang kami tegaskan lewat GREENSHIP Award 2025,” ujar Ir. Ignesjz Kemalawarta, M.B.A., GP., Chairperson GBC Indonesia.
Kegiatan sosialisasi ini juga memperkenalkan arah dan konsep utama dari GREENSHIP Award 2025. Ajang penghargaan tersebut akan memberikan apresiasi kepada proyek, individu, dan institusi yang menunjukkan kepemimpinan dalam penerapan prinsip keberlanjutan. Selain itu, GBC Indonesia juga akan menghadirkan forum kebijakan bersama tokoh nasional, membuka ruang jejaring lintas sektor melalui gala dinner, serta menampilkan showcase proyek bersertifikat GREENSHIP sebagai representasi capaian nyata gerakan bangunan hijau di Tanah Air.
Direktur Komunikasi dan Kemitraan GBC Indonesia, Ir. Wiza Hidayat, S.T., GP., IPU., ASEAN Eng., menegaskan bahwa penghargaan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan organisasi dalam memperkuat gerakan bangunan hijau di tingkat nasional.
“GREENSHIP Award 2025 adalah bentuk pengakuan terhadap aksi nyata yang mendorong perubahan sistemik di sektor bangunan. Melalui penghargaan ini, kami ingin mempercepat kolaborasi menuju bangunan rendah emisi dan berketahanan iklim,” ujarnya.
Sebagai organisasi independen, GBC Indonesia telah lama mengadvokasikan pentingnya sektor bangunan sebagai pilar utama strategi mitigasi dan adaptasi perubahan iklim nasional. Melalui sistem sertifikasi GREENSHIP, organisasi ini telah membantu berbagai proyek di Indonesia dalam menekan emisi karbon, mengoptimalkan sumber daya, serta meningkatkan kualitas ruang hidup.
Gerakan bangunan hijau juga memberi dampak nyata bagi masyarakat. Bangunan yang efisien tidak hanya menekan biaya operasional, tetapi juga menciptakan udara yang lebih bersih dan meningkatkan kesejahteraan penghuninya.
Dengan hadirnya GREENSHIP Award 2025, GBC Indonesia berharap momentum ini mampu memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam menciptakan lingkungan binaan yang mendukung masa depan rendah emisi dan berketahanan iklim di Indonesia.
Artikel ini telah tayang di
Koran.co.id
0 Komentar